Akhirnya bisa kembali me
nulis dikarenakan news
letter edisi sebelumya telah habis, ya sejujurnya bukan tidak bisa mengedarkan secara rutin setiap bulan sekali, lebih ke menyayangkan apabila kertas yang di kopikan tersisa begitu saja karena tidak di baca hahaha tapi tenang bilapun telah ludes secarik kertas bertulis
kan ocehan gak penting ini bisa di baca me
lalui akun facebook, pengennya sih bisa di
baca melalui blog biar kaya orang - orang
gitu hahaha tapi apa daya belum sanggup
membuatnya hiks hiks hiks, yaudah deh
apapun keterbatasannya semoga kita bisa
terus hajar bersama yeaaarrggghhhh.....
cepatnya informasi yang di dapat
sekarang ini membuat kita tanpa sadar
seperti di kendalikan oleh informasi yang di
terima, ya kini tanpa menyetel tv pun kita
bisa mendapatkan informasi yang sedang
berkembang atau bahasa kerennya kabar
yang sedang viral ( ciieelaah...) & dari situlah
kita mulai beradu opini, sama - sama meng
kritisi peristiwa yang terjadi tapi berujung
pada sikap menghujat, padahal seharusnya
kalau berbeda cara pandang satu sama lain
seharusnya bisa menghargai & baik pula di
jadikan bahan diskusi, selain mengomentari
kejadian terkini yang sedang terjadi, hal - hal
yang nyatanya masih terlihat abu - abu alias
keaslian kebenarannya masih belum terbukti
kan secara fakta terpercaya masih aja di
urusi, bahkan ketika seseorang memilih
hidup tidak sama dengan kebanyakan orang
yang nyatanya memang itu benar tetap saja
di kritisi dan di tanggapi dengan sinis.
padahal kalau di pikir - pikir hidup
terlalu di sayangkan untuk mengadu urat di
kepala karena mengurusi hal viral atau
peristiwa yang sebenarnya gak penting -
penting banget, & nyatanya sebagian besar
mereka yang melakukan itu di kehidupannya
minim direct action just many talk not do
more, ya semua orang juga bisa mengkritisi
keadaan tapi sesurabayanya eh seyogyanya selaras dengan tindakan, tapi bebas deh mau terus di setir keadaan dengan terus me
ngomentari hal viral atau mengomentari per
ubahan seseorang yang di akhiri dengan
sikap sinis ya silahkan....tapi kalau saya
pribadi lebih memilih melakukan sesuatu
walau hanya sekedarnya dan nggak bisa me
rubah keadaan juga ketimbang hidup men
jadi pengomentator bersifat kritis tapi nihil
dalam bertindak.
di ambil dari Newsletter - ANCAMANSTANDAR #09 ( oktober - 2017 )
0 komentar